BUNGA

Minggu, 23 Desember 2012

35

Kadang bagiku perlu berbohong untuk menanggapi lawan bicara yang sombong. Biar dia merasa diatas langit masih ada langit. Apalagi sombong tapi nyatanya tong kosong nyaring bunyinya. Unik. Dulu mengejar profesi A , sekarang menjelek-jelekkan profesi A. Masuk PTN aja dari belakang , masih bisa-bisanya mau mencoba jurusan yang lebih tinggi , pantes aja sarjana udah kayak sampah. Lucu. Menghakimi orang padahal kita cuma berkenalan sebentar tanpa cerita panjang. Kasian. Kalo seumpama karma dari mulut harimaunya itu berbalik ke dia~

Selasa, 27 November 2012

34 : Airmata Ibu

Sekedar share cerita tentang Ibu :

Suatu hari seorang wanita duduk santai bersama suaminya , pernikahan mereka berumur 21 tahun, mereka mulai bercakap dan ia bertanya pada suaminya, ” Tidakkah engkau ingin keluar makan malam bersama seorang wanita?”. Suaminya kaget dan berkata,” Siapa? Saya tak memiliki anak juga saudara”. Wanita itupun kembali berkata,” Bersama seorang wanita yang selama 21 tahun tak pernah kau temani makan malam”.
Tahukah kalian siapa wanita itu??
Ibunya…
Wanita itu berkata pada suaminya, ”Selama kita bersama tak pernah engkau bersama ibumu walau sejenak saja, hubungilah beliau, ajak makan malam berdua..luangkan waktumu untuknya”, suaminya terlihat bingung, seakan-akan ia lupa pada ibunya.
Maka hari itu juga ia menelpon ibunya, menanyakan kabar dan berkata “ Ibu, gimana menurutmu jika kita habiskan malam ini berdua, kita keluar makan malam. Saya akan menjemput ibu, bersiaplah”. Ibunya heran, ” Anakku, apakah terjadi sesuatu padamu?” jawabnya. ” Tidak ibu”, berulang kali sang ibu bertanya.
“ Ibu, malam ini saya ingin keluar bersamamu”.
Mengherankan! Ibunya begitu tak percaya namun sangat bahagia. “Mungkin kita bisa makan malam bersama, bagaimana menurutmu?”. Ibunya kembali bertanya, ”Saya keluar bersamamu anakku?”
Ibunya seorang janda, ayahnya telah lama wafat, dan anak lelakinya teringat padanya setalah 21 tahun pernikahannya. Hal yang sangat menggembirakannya, begitu lama waktu telah berlalu ia dalam kesendirian, dan datanglah hari ini, anaknya menghubunginya dan mengajaknya bersama. Seolah tak percaya, diapun bersiap jauh sebelum malam tiba. Tentu, dengan perasaan bahagia yang meluap-luap! Ia menanti kedatangan anaknya.
Laki-laki itupun bercerita : “ Setibaku di rumah menjemput ibu, kulihat beliau berdiri di depan pintu rumah menantiku”
Wanita tua…menantinya di depan pintu! “Dan ketika beliau melihatku, segera ia naik ke mobil.
Saya melihat wajahnya yang dipenuhi kebahagiaan, ia tertawa dan memberi salam padaku, memeluk dan menciumku, dan berkata: Anakku, tidak ada seorang pun dari keluargaku..tetanggaku…yang tidak mengetahui kalau saya keluar bersamamu malam ini, saya telah memberitahukan pada mereka semua, dan mereka menunggu ceritaku sepulang nanti” Lihat bagaimana jika seorang anak mengingat ibunya!
Sebuah syair berbunyi :
Apakah yang harus kulakukan
agar mampu membalas
kebaikanmu? Apakah yang harus kuberikan
agar mampu membalas
keutamaanmu?

Bagaimanakah kumenghitung
kebaikan-kebaikanmu ?
Sungguh dia begitu
banyak..sangat banyak..dan
terlampau banyak!

Dan kami pun berangkat, sepanjang jalan saya pun bercerita dengan ibu, kami mengenang hari-hari yang lalu.
Setiba di restoran, saya baru menyadari bahwa baju yang dikenakan ibu adalah baju terakhir yang Ayah belikan untuknya, setelah 21 tahun saya tak bersamanya tentu pakaian itu terlihat sangat sempit, dan saya pun terus memperhatikan ibuku. Kami duduk dan datanglah seorang pelayan menanyakan menu makanan yang hendak kami makan, kulihat ibu membaca daftar menu dan sesekali melirik kepadaku, akhirnya kufahami kalau ibuku tak mampu lagi membaca tulisan di kertas itu. Ibuku sudah tua dan matanya tak bisa lagi melihat dengan jelas.
Kubertanya padanya,” Ibu, apakah engkau mau saya bacakan menunya?” Beliau segera mengiyakan dan berkata, “ Saya mengingat sewaktu kau masih kecil dulu, saya yang membacakan daftar menu untukmu, sekarang kau membayar utangmu anakku..kau bacakanlah untukku”
Maka sayapun membacakan untuknya, dan demi Allah..kurasakan kebahagiaan merasuki dadaku..
Beberapa waktu datanglah makanan pesanan kami, saya pun mulai memakannya. Tapi ibuku tak menyentuh makanannya, beliau duduk memandangku dengan tatapan bahagia. Karena rasa gembira beliau merasa tak selera untuk makan.
Dan ketika selesai makan, kami pun pulang, dan sungguh, tak pernah kurasakan kebahagian seperti ini setelah bertahun-tahun. Saya telah melalaikan ibuku 21 tahun lamanya.
Setiba di rumah, kutanyakan padanya : “ Ibu..bagaimana menurutmu kalo kita mencari waktu lain untuk keluar lagi?” beliau menjawab,” Saya siap kapan saja kau memintaku!”
Maka haripun berlalu, Saya sibuk dengan pekerjaan..dengan perdagangan..dan terdengar kabar Ibuku jatuh sakit. Dan beliau selalu menanti malam yang telah kujanjikan. Hari terus berlalu dan sakitnya kian parah. Dan…(Ya Alloh … Astaghfirullohal al’adzim…Ibuku meninggal dan tak ada malam kedua yang kujanjikan padanya.
Setelah beberapa hari, seorang laki- laki menelponku, ternyata dari restoran yang dulu kudatangi bersama ibuku. Dia berkata,” Anda dan istri Anda memiliki kursi dan hidangan makan malam yang telah lunas” Kami pun ke restoran itu, setiba disana..pelayan itu mengatakan bahwa Ibu telah membayar lunas makanan untuk saya dan istri.
Dan menulis sebuah surat berbunyi : “Anakku, sungguh saya tahu bahwa tak akan hadir bersamamu untuk kedua kalinya.
Namun, saya telah berjanji padamu, maka makan malamlah dengan uangku, saya berharap istrimu telah menggantikanku untuk makan malam
bersamamu”
Saya menangis membaca surat ibuku…dimana saya selama ini ?? di mana cintaku untuk Ibu?? Selama 21 tahun…. ….

dikisahkan kembali dari muhadharah syekh Nabil al ‘audhy- hafizhahullahu ta’ala- (ﻚﻠﻤﻟﺍ ﺪﺒﻋ ).

33

"Bagaimana kamu belajar ikhlas jika apa yang kamu miliki itu kekal abadi ?"
"Bagaimana kamu belajar bersabar jika apa yang kamu inginkan dengan mudah kamu dapat?"
"Bagaimana kamu belajar bangkit jika dalam hidupmu tak pernah kamu jumpai kegagalan ?"
"Bagaimana kamu belajar arti kuat jika kuat adalah cara satu-satunya yang harus kamu lakukan ?"
"Bagaimana kamu belajar bersyukur jika kepalamu terus saja melihat ke atas ?"
"Bagaimana kamu belajar berusaha jika nasiblah pedoman hidupmu ?"

Sabtu, 24 November 2012

32

Cinta itu praktis. Bagiku yang pernah dikecewakan dan mengecewakan.
Kita itu labil. Jangan saling menyalahkan mengapa kita berakhir atau bagaimana kita bisa memulai bahkan apa yang membuat kita bertahan. Dia memberi 'racun' ? Mengapa kita tak bisa langsung membunuhnya ?
Dia memberi kita 'mawar'? Mengapa kita tak bisa membuatnya bak seorang raja juga ?
Semua itu layaknya simbiosis mutualisme, saling menguntungkan. Cinta itu simple atau ribet tergantung kitanya. Mau berpura-pura sampai kapan kalo memang menyakitkan ? Setia sih boleh tapi lihat sendiri situasinya. Memang gak gampang , tapi mau terus diinjak-injak sama kaum cowok ? Katanya emansipasi wanita ? Masih mau dianggap lemah padahal kita masih bisa melakukan setara dengan mereka ?
Bukan nya gampang cari cowok atau gampang bilang putus tapi kalo sudah sakit ? Aku juga pernah bodoh seperti kalian , tapi memangnya hidup kita singkat ? Pasti akan berakhir dengan dia ? The end ~

Minggu, 16 September 2012

31

Ah .. bosan aku , terlalu hafal aku dengan seluk - beluk pemilik facebook itu , mau dibuka 100x pun hasilnya tak akan berubah. Semua foto sudah aku lihat sampe tuntas. Mau mencarinya lagi dalam 'search' , itu hanya akan menyakitiku diam-diam.
Twitter ? yah , paling juga sama , aku lebih menahan keingintahuanku untuk lebih menjadi stalker. Pekerjaan yang tidak penting melainkan hanya membuat aku berpikir negatif. Menjadi KEPO (knowing Everything People Object ?) , rasanya hanya membuang waktu.
Ya , wanita pemilik account social network itu alasanku berpikir lagi tentang kamu . Bagaimana tak ada perasaan jika sebelumnya memang ada perasaan dengannya ? Sekuat apapun kamu mengelak perasaanmu , aku yakin rasa itu masih ada disana . Sedikit besar pasti masih bersarang disana . Tak apalah , aku pun jauh dari persembunyianmu , wajarlah jika aku adalah masalah terakhir untuk kamu atasi sesudah dia.
Aku tak menuntutmu untuk jadi sepenuhnya buatku , itu hanya akan menyakitimu diawal , dan aku diakhirnya. Aku tak mau membatasimu untuk bergaul. Karena belum tentu juga selamanya kamu dan aku tetap menjadi kita. Seerat apapun aku menggenggam malah hanya hilang yang kudapat. Apalagi aku sadar tempatku. Tapi terlalu berbohong jika aku bilang "aku baik-baik saja". Terlalu fitnah jika aku hanya mengetahui dan melupakan masalah itu. Aku juga tak ingin berlarut-larut , tapi hatiku ? Perasaan ini tetap halus , sangat halus dan mudah terluka. Didepanmu , aku hanya menutupi kepura-puraan ini , sehingga tidak ada pertengkaran dalam jarak. Ada rasa tak tenang dibalik kata "tidak apa-apa". Ada khawatir dibalik keangkuhanku. Aku mengaku menyerah , untuk berhubungan lagipun kalau bisa tak usah. Tapi aku lebih menjauhkan ego ku. Merasa bodoh atau dewasa ? entahlah .. Aku tahu setiap tindakan ada resiko. Meski setegar-tegarnya aku menahan rasa sakit ini , yang ada hanya luka yang berlanjut. Aku hanya tak mau semua mengganggu gerakku. Karena tugasku bukan hanya memikirkan mu. Aku benci mendengar kata maaf. Hanya biarkan aku sendiri dan aku akan tenang.

Sabtu, 25 Agustus 2012

30

Aku masih pihak yang tertindas. Bagaimanapun seorang Raja memberi titah , aku harus melaksanakan. Maaf hanya bisa terlempar meski entah hatinya memaafkan seorang budak atau tidak.
Aku masih menangis dalam batinku. Mereka bilang aku harus begini , mereka meremehkan aku , mereka menjatuhkan aku , aku masih tersenyum membalasnya karena aku masih pihak yang tertindas.
Memangnya mereka tahu apa tentang aku ? Mereka tahu apa tentang hidupku ? Yang mereka tahu hanya segelintir masalah yang besar.
Aku heran , tidakkah mereka tahu ini nasib / takdir , ini rejeki untukku dari Tuhan. Yang mereka elu-elu kan hanya aku seharusnya bersyukur dengan rejeki yang seharusnya bukan buat aku ? bukan buat aku ? "kun fayakun" "yang terjadi maka terjadilah" , dan Allah menggariskan aku seperti ini , aku menjalani tugasku ini , dimana yang salah ? masih aku ?
Mereka bisa mengatakan aku tak tegas , aku masih berpihak kepada yang salah. Aku sudah besar !!! Perlu di tempel di jidadku kalo aku tahu mana yang baik dan benar. Mana yang mengecewakan dan tidak.
Tak perlu di teriakki aku sudah tahu siapa yang salah siapa yang benar. Perlu aku perlihatkan sikap benci ku sehingga kalian puas ?
Harus seperti apa lagi sikapku ? Diam mereka bilang aku tak tegas , diam mereka bilang aku menjauh .
Mereka hanya melihat luarku , tak mengerti dalam hatiku menangis.

Minggu, 29 Juli 2012

forgiveness (must watch it!!)



"forgiveness doesn't change the past. It does enlarge the future"

Forgiveness is too hard to do.  But it's the best way. Memaafkan itu memberi sedikit ruang pada rasa benci.

Senin, 23 Juli 2012

28

Mereka bisa bersedih-sedih dengan kegagalan mereka. Mereka bisa menangis sesenggukan karena nasib mereka yang kurang beruntung.
Tetapi tidak dengan aku. Bagi ku kegagalan menuju masa depanku ini , tidak sesakit kegagalan ku mempunyai keluarga yang lengkap. Yah , sometimes i'm so jealous when i saw family photo's my friend , togetherness brings happiness ..
But , there's a faith between me and my God . I know that God is the best planner. I know there's Big gift for me behind my failure.
Aku hanya sedang terjatuh , bukan berarti aku gagal untuk selamanya. Aku hanya kalah sekarang , bukan berarti mereka bisa menang selamanya.

Sabtu, 30 Juni 2012

26

XII IPA 8 w/ kelulusan
jangan ditanya who is she :D
wisuda : alam , ossy , hesty , aku
wisuda w/ iman , angel , aku , dinda , sanches
XII IPA 8

Rabu, 20 Juni 2012

bagaimana jika ?

Kita seperti terjebak dalam skenario yang panjang. Atau mungkin hanya aku yang terlalu menggebu-gebu ? Menganggap semuanya akan berjalan runtun dan mulus sesuai ekspektasiku. Aku tahu tak mungkin akan sesingkat itu bagi seseorang seperti dia. Jika bisa aku yang akan memulai duluan. Karena akan rumit bila ada mereka yang lain yang akan mengambil hati yang bimbang ini.
Ah , tak mungkin seberani itu. Memang gengsi ku sudah terkubur oleh mu , tapi tidak akan senekat itu.
Kita hanya saling menikmati suguhan ini satu sama lain. Berharap tidak ada yang terluka di ujung kisahnya. Ya , akupun demikian.
Hingga sebiasa mungkin aku menyembunyikan perasaan yang kadang berlebih.
Aku bukan menuntut mu bertanggung jawab tentang perasaan ini. Hanya lebih ke memastikan perasaan apakah ini ?
Sepertinya memang tidak terlalu penting buatmu , biarlah aku sendiri yang menilai. Seperti langit abu-abu , jawabannya terlihat mengambang tak jelas.





Rabu, 13 Juni 2012

2 hari buat SNMPTN

Akhirnya .. selesai sudah SNMPTN .. Yang katanya penjaga nya ada 6 orang , semua peserta tak berkutik , jarak tempat duduk itu jauh , soal yang tidak manusiawi .. Hmm setelah aku ikut SNMPTN kemarin , semuanya gak ada yg bener -__- Gimana enggak , orang penjaganya cuma ada dua orang itupun mereka cuma diem kayak penjaga di UNAS tapi emang gak ada yang niat nyontek , yang katanya gak bisa mbuka handphone nah ini sebelahku bisa buka  handphone , yang katanya gak bisa nyontek padahal aku lihat jawaban anak sebelahku aja bisa , yang katanya harus berpakaian rapi dan bersepatu nyatanya ada yang pake sendal jepit , kaos bigjill , kaos bali . parah deh !! emang soalnya rumit tapi kalau penjaganya kayak gitu , ini bener-bener kayak di try out.

Tapi emang bener deg-deg an , liat peserta tahun ini 2x lipat lebih banyak daripada tahun lalu. Apalagi aku ambil 'jurusan seribu umat' . Pengen nangis rasanya tahu jawabanku salah , mana yang tak jawab hampir 3/4 nya buat kemampuan IPS , soalnya kemampuan dasar aku cuma bisa dikit , aneh kan ? --  Aku lihat jawaban sebelahku itu full , belum setengah jam sudah selesai. Gila bener ! Entah bener apa nggak .

SNMPTN itu datang , kerjakan , lupakan.
Ngomong gampang , ngelakuinnya susah tapi. Udah mirip move on aja yaa. haha
Nggak tau deh hasilku kayak apa , aku sudah berusaha sekarang Allah yang menentukan. Semoga kalo salah jawabanku diganti sama malaikat yaa *ngayal*
Beri aku yang terbaik ya Allah :)

Jumat, 25 Mei 2012

Oh mungkinkah lebih ?

Mungkinkah ini akan lebih dari hanya cuma firasat ? Mungkinkah akan melampaui batas dari sekedar bahan tertawaan ? Oh haruskah ada kata cinta di tengah kebersamaan ? Haruskah ikatan ini ternoda oleh kata yang aku rasa hanya menyengsarakan ? Cinta ? Benarkah apa yang dia dan aku rasakan ? Ataukah hanya hembusan nafas yang terus berlalu oleh angin ? Selingan menghilangkan kejemuhan ? Atau bahkan memang inilah rasa yang terpendam ? Entahlah aku tak tahu.

not bad , i think ;D


1#

2#



3#


4#


Kamis, 24 Mei 2012

untuk kamu unexpected person :)

Untuk kamu yang sempat menerbangkan aku ,

Hey , bagaimana kabarmu ? Lama kita tak saling sapa. Aku tidak merindukan itu karena aku terlalu gengsi untuk mengakui bagaimana perasaanku. Hanya saja caramu yang membuat sikap angkuhku berubah menjadi care . Hanya saja aku berharap semuanya terulang lagi setiap hari.

Apa kamu sedang mengajakku bermain puzzle ? Untuk menyusun setiap sebab mengapa semua tak lagi terjadi ? Kamu biarkan aku menerka sendiri apa yang terjadi. Aku tau niatmu baik , kamu memberi aku kesempatan untuk duduk manis didepan buku pelajaranku selama hari sebelum pertempuran itu. Tapi bagiku tidak. Kadang pemikiran wanita tidak selalu sama dengan pria. Dan sering menurutku. Kamu , aku tidak tahu bagaimana kamu , yang aku tahu hanya aku nyaman bersenda gurau denganmu. Mungkin mereka bilang ini hanya alasan kuno , ya memang seperti yang aku katakan dalam setiap lembaran buku diaryku untuk semua mantanku. Tapi , memang inilah jawaban hatiku.

Apakah kamu masih seperti waktu itu ? Memberiku semangat di saat ujian itu dan meninggalkan jejak saat aku serius berkutat dengan bukuku ? Semoga saja iya. Meski kenyataan ini "absurd" tapi aku mencoba untuk mengubahnya menjadi "absolute".

Jumat, 18 Mei 2012

mantan sahabat ?

"Ada istilah -mantan pacar- , tapi tidak ada istilah -mantan sahabat- "

Pernah aku membaca istilah seperti itu. Untuk saat ini , aku tidak percaya dengan statement itu. Kenapa ?
Mereka yang memberi senyum , belum tentu mereka lah teman kita.
Mereka punya topeng dibalik senyum kepura-puraan nya. Ya , butuh kehati-hatian untuk mencari teman yang benar-benar tulus. Tidak selamanya mereka yang bersamamu , mereka akan selamanya mendukungmu. Kadang mereka menjatuhkan kita , sehingga kita tahu siapakah "our real friend"  ? Meski ada yang bilang "sahabat itu segalanya" , ya semua itu juga harus diselipi kepintaran kita dalam memilih sahabat.
Seperti ceritaku ini. Ini sudah lebih dari sekedar penghinaan bila ia menganggapku "teman".

Mungkinkah kata kotor keluar dari mulut sahabat mu saat kalian beradu mulut meuju keselarasan ?
Bagaimana dengan kamu yang dihina layaknya kamu sedang berhadapan dengan orang seperti tidak berpendidikan ?
Kata-kata kotor itu tak sekali keluar dari mulutnya. Sekalipun aku berusaha untuk tidak mengimbangi kata-katanya yang kasar itu.

Kejadian itu berawal dari twitter :

aku : "#flashback di ajakin k mcd , cuma dibelikan ice cone 2 ribuan , sabar ya @depikepik
dia  :  "pamer"
aku : baca lg mbaak tweet ku , dimana ada unsur PAMER baru berkomentar
dia  : opo iki lok ? ngajak eker tah ?
aku : sing dewasa ae lah , siapa yang nyenggol duluan , gak usah sok berani padahal salah

Aku gak mau jadi anak yang beraninya ngomongin di belakang. Aku kaget komentarnya yang benar-benar gak ada nyambungnya sama tweetku buat depik. Dia memang tahu aku lagi d mcd. Tapi mana aku tulis kata "lagi di mcd nih" , okelah kalo misalnya gitu , dia boleh berkomentar seperti itu.
Semuanya berlanjut sampai sms.




segitu kah untuk teman sendiri ?



ini cuma sebagian sms-sms aku dan dia. Dia cewek tapi gak seimbang dengan kelakuannya yang seolah-olah dia orang terberani dan benar di dunia. Dia ke rumahku buat nyelesaikan semuanya , tapi tidak dengan hati. Mengapa aku mengatakan itu ? Dia ganti status bbm "She's just kids. Whatever" . Maksudnya apa setelah kita saling memaafkan ? Seketika mbakku ganti status bbm "Watak seseorang terlihat saat dia marah". Dia yang gak terima langsung ganti status lagi "Aku tahu teman yang baik dan yang buruk"


Haloooo ??? Itu yang kamu bilang kamu itu baik ? Berkata kasar padahal kamu WANITA yang seharusnya santun ? Yang bahkan mengontrol kemarahannya karena ia sedang berhadapan dengan temannya sendiri .
Selamanya aku tetap pada pendirianku , aku dan kamu tidak lebih dari seorang teman biasa yang hanya "say hay" saat berpapasan :') Aku lebih mengetahui siapa yang benar-benar aku anggap best friend.  Biarlah dalam sejarah hidupku ada kata mantan sahabat , daripada hanya kepura-puraan untuk menutupi sakit hati. Kadang tak selalu kata-kata bijak itu benar.

Jumat, 27 April 2012

I love them so much :**


ketertarikan sementara kah ?

aku dan dia , rasa ini seperti hujan , yang hanya saat tertentu saja menggebu lalu hilang digantikan panas. Aku dan dia , terhanyut dalam canda tawa dari jentikan jemari nya , hanya antara kita. Aku hanya takut , aku hanya tak tahu rasa apakah ini ? cinta ? ah , terlalu tinggi bagiku. Aku hanya memberontak ketika perasaanku meminta lebih , aku menentang bahwa ini hanya ketertarikan semata yang sementara untuk seorang remaja sepertiku. Ibarat membeli kucing dalam karung , ya aku belum tahu isinya seperti apa. Menemaniku pun sesuka hatinya , memangnya siapa aku ? haha . Aku bisa melihat setiap langkah , aku bisa mengetahui masalalunya masih mencengkeram kaki nya untuk bergerak. Aku bilang 'let it flow' , haloo .. bagaimana kalo alirannya itu penuh batu dan sampah ? gak bisa mulus semulus air mengalir di sungai jernih. Tapi aku selalu merindukan sapaan itu , simple tapi mengundang senyum d depan layar handphone ku :)

Kamis, 19 April 2012

just remember

Ia tak banyak berkata , tapi melindungiku. Ia tak mendahulukan emosi , tapi memberi isyarat kemarahannya. Ia tak melupakan janji nya , meski tangan yang lain memeluknya. Ia tetap tersenyum , entah hatinya.
Andai saja aku tahu itu terakhir aku menatap. Andai saja aku tahu kapan ada saat kamu tak menggandengku lagi. Andai saja aku tahu jalan yang kita susuri hanyalah ingatan belaka.Andai saja aku tahu itu tawa terakhir kita. Andai saja aku bisa mencari tahu setiap keganjilan itu . Andai saja aku mematung dan tak berontak. Andai saja aku berbenah diri.
Andai saja ..........................
Memang tak ada habisnya bila hanya membicarakan kata "andai". Dan itu hanya akan membuat kita terlarut dalam kesedihan. Tak ada kemajuan , hanya menangisi yang telah menjadi bubur. Dimana ada kata "menyesal" jika kita tahu apa yang terjadi esok ? Coretan ini hanya untuk melegakan hatiku . Aku tak ingin memutar waktu , karena setiap langkah adalah pelajaran , setiap yang telah aku lakukan menjadi pembelajaranku untuk menjadi lebih baik. Meski tak munafik , ada kalanya aku ingin kembali ke masa itu , aku hanya ingin satu hari untuk tidak menyakitinya. "Bukan karena dia aku berubah , tapi karena perubahan ini untuk kebaikanku"

"Don't worry about people in your past . There's a reason they didn't make it to your future"

"You'll never be brave if you don't get hurt . You'll never learn if you don't make mistakes"

"You never know how strong you are ! until being strong is the only choice you have"

Kamis, 22 Maret 2012

kehilangan

aku sudah berucap , tapi kamu memilih pergi
aku sudah berlari , tapi kamu hanya berjalan
aku sudah menyalakan api , tapi kamu memadamkannya
aku ingin mendengar kata itu
"aku masih mencintaimu"
dimana kamu yang aku kenal dengan kesabaranmu ?
aku seperti tak mengenalimu
kamu berubah layaknya singa
seperti lambangmu di ramalan bintang
mulutmu diam tapi otakmu berpikir
setiap peran yang kamu mainkan
seperti skenario yang tertata
airmata tumpah layaknya hujan
kata-kata pun tak menusuk hatimu
dia membutakan segalanya
menutup pikiranmu tentang kisah kita
memang dulu aku pernah salah
tapi tidak adakah ruang dihatimu ?
memang kamu mengucap maaf
tapi rasa itu tak lagi hadir
darimu aku belajar menghargai
darimu aku mencoba berubah
darimu aku mengerti arti kata 'kehilangan'

Minggu, 18 Maret 2012

kadang

Kadang aku masih mencuri-curi kesempatan untuk mencarimu. Meski hanya melihat diantara kerumunan orang. Aku masih menyimpan harap , meski tak ku perlihatkan karena tertutup wenyum ku yang seakan bahagia tanpamu.

Kadang aku masih memantaumu dari kejauhan , secara tidak langsung maupun langsung. Aku ingin memastikan kalo kamu baik-baik aja meski tanpa aku. Karena posisiku sebagai "alarm" yangmungkin menjengkelkan mu sudah tergantikan oleh wanita itu.

Kadang aku menulis pesan singkat untukmu , tapi aku menghapusnya lagi. Aku tahu bukan hakku untuk memulai semua perbincangan lebih dahulu , karena aku menghargai wanita itu.

Kadang , ya .. kata itu aku gunakan karena tidak sering aku melakukannya. Karena aku mencoba menutup kaca yang mengarah ke belakang. Tangan yang masih menggenggam masalalu itu , hanya akan menghambat kakiku untuk melangkah maju. Terjebak di kemacetan , seperti itulah kisahku , maju aku terhalang , mundurpun aku tak bisa. Tapi aku ingat kata-kata itu saat kamu berusaha menguatkan aku .. "yang membuat sakit itu kamu sendiri" . Bagaimana aku tak membuat sakit kalo mengingatmu menjadi prioritas utama ku ? Aku akan tetap tersenyum dan menyayangimu meski kau menyayangi dirinya.

Sabtu, 21 Januari 2012

pertanyaan buat anak IPA

"sini lok sini lok" , teriak temen lelaki smpku itu waktu baru saja aku masuk kelas bimbingan belajar itu.
Aku duduk disebelahnya , di tempat duduk depan tepatnya.
Hari itu pelajaran sosiologi. Guru laki muda gendut itu memulai bab "interaksi sosial".
Setelah menjelaskan sedikit , tiba-tiba beliau menanyakan pertanyaan . "Apa syarat interaksi sosial ? Coba mbak yang ini dijawab , kelihatannya pinter." Guru itu menunjuk aku.

"gak bisa pak , dia anak IPA" , kata temen lelaki sebelahku.
aku cuma bisa tersenyum.
"Beneran anak IPA ?" "Iya pak" "Lho les nya ikut IPS ?" "Iya pak"
"Sebentar saya dari dulu ingin menanyakan ini buat anak IPA"

Aku kayak masuk di kandang macan , semuanya anak ips asli dan aku anak ipa yang menyusup di kelas ips.
dari semua pertanyaan yang buat aku mati kutu cuma ini.

Pak GN : "kamu muslim ?"
Aku       : "Iya pak"
Pak GN : "Apa artinya ayat pertama yang diturunkan Allah kepada Nabi Muhammad ?"
Aku        : "Bacalah"
Pak GN  : "Bukan berhitunglah kan?"

semua anak tertawa , speechless deh --  makasih lho pak :D kayak di ips gak ada berhitungnya aja :p

Senin, 16 Januari 2012

........


makasih buaat kakakku yang udah semangatin aku :D
reff lirik lagunya "adele-someone like you"
lagunya gak ada dendam , ikhlas dan bener-bener tegar
malem itu juga waktu aku nangis di kamar , dia juga yang bilang "kamu itu cantik , kamu juga pinter , banyak yang suka sama kamu"
tambah tumpah deh itu airmata :')
tumben"nya dia bilang gitu , ahaha

Jumat, 13 Januari 2012

nice day :')

Tuhan , sekarang tugasku selesai
ku serahkan dia pada yang bisa lebih mengerti dan membuatnya bahagia
Lindungi di Tuhan
ketika penjagaanku tak bisa sampai lagi kepadanya
Kuatkan aku Tuhan
kuhanya ingin melihatnya bahagia meski tanpa aku

bad january :')